Kualitas pendidikan di Banda Aceh anjlok. Sebanyak 525 siswa SMA sederajat di Banda Aceh dinyatakan tidak lulus ujian Nasional, Sabtu (14/6).
Dibanding tahun lalu, angka ketidaklulusan tahun ini meningkat pesat. Kalau tahun lalu, 398 siswa SMA sederajat tidak lulus UN. “Persentase kelulusan tahun ini mencapai 88,47 persen atau 4.030 siswa. Sedangkan tidak lulus 11,53 persen,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh Drs. Sofyan.
Ia mengatakan, sekolah yang siswanya lulus UN seratus persen adalah Fatih Bilingual School. Sedangkan SMA Granada berada pada tingkatan paling bawah. Untuk program IPA hanya 18 persen saja yang lulus, sedangkan IPS 12 persen.
Menurut Sofyan, bagi siswa yang tidak lulus itu bisa mengikuti program ujian paket C. Pendaftaran dibuka tanggal 16 hingga 20 Juni. Sedangkan ujian dilaksanakan 24 hingga 26 Juni mendatang. “Ujian dipusatkan di SMK 1 Banda Aceh,” kata Sofyan.
Corat-Coret
Sementara itu, sejumlah siswa yang dinyatakan lulus kegirangan. Luapan kebahagiaan itu disalurkan lewat aksi corat-coret seragam sekolah. Tak hanya sampai di situ, mantan siswa ini juga menggelar konvoi sepeda motor keliling kota Banda Aceh.
Aksi turun-temurun sempat memacetkan arus lalu lintas. Bahkan, aksi tersebut sempat mengganggu pengguna jalan. Pasalnya, para siswa kegirangan itu tidak menghiraukan pengguna jalan. Mereka bergerombolan mengitari jalan-jalan protokol sambil membunyikan klakson.
Diambil dari SINI
Dibanding tahun lalu, angka ketidaklulusan tahun ini meningkat pesat. Kalau tahun lalu, 398 siswa SMA sederajat tidak lulus UN. “Persentase kelulusan tahun ini mencapai 88,47 persen atau 4.030 siswa. Sedangkan tidak lulus 11,53 persen,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh Drs. Sofyan.
Ia mengatakan, sekolah yang siswanya lulus UN seratus persen adalah Fatih Bilingual School. Sedangkan SMA Granada berada pada tingkatan paling bawah. Untuk program IPA hanya 18 persen saja yang lulus, sedangkan IPS 12 persen.
Menurut Sofyan, bagi siswa yang tidak lulus itu bisa mengikuti program ujian paket C. Pendaftaran dibuka tanggal 16 hingga 20 Juni. Sedangkan ujian dilaksanakan 24 hingga 26 Juni mendatang. “Ujian dipusatkan di SMK 1 Banda Aceh,” kata Sofyan.
Corat-Coret
Sementara itu, sejumlah siswa yang dinyatakan lulus kegirangan. Luapan kebahagiaan itu disalurkan lewat aksi corat-coret seragam sekolah. Tak hanya sampai di situ, mantan siswa ini juga menggelar konvoi sepeda motor keliling kota Banda Aceh.
Aksi turun-temurun sempat memacetkan arus lalu lintas. Bahkan, aksi tersebut sempat mengganggu pengguna jalan. Pasalnya, para siswa kegirangan itu tidak menghiraukan pengguna jalan. Mereka bergerombolan mengitari jalan-jalan protokol sambil membunyikan klakson.
Diambil dari SINI